Smartphone seperti Blackberry bisa sangat produktif untuk pemakainya
tapi pernahkah kita sadari bahwa daya merusaknya juga sangat besar. Coba
perhatikan, pemakai blackberry pada saat berbicara dengan temannya,
orang tua atau orang lain tidak memperhatikan lagi lawan bicaranya,
sangat tidak pantas saya kira. Atau menyebrang jalan tanpa tengok
kanan-kiri karena sedang asik twitteran dengan iPhone-nya. Berkumpul
dengan teman atau bepergian ke suatu tempat menjadi tidak kita nikmati
karena asik dengan smartphone kita. Sepertinya blackberry atau ponsel canggih
kitalah yang satu-satunya jadi fokus selama 24 jam. Kita sekarang
sepertinya menjadi terjebak untuk mengutak-atiknya meskipun sebenarnya
tidak kita perlukan.
Terhubung dengan banyak orang bisa memberikan
banyak manfaat tapi yakinlah efek buruknya bisa sangat merusak bila
tidak kita manage dengan baik. Multitasking tidak selamanya baik, sama
halnya seperti smartphone canggih atau komputer yang bila multitasking
akan memakan lebih banyak power supply, memakan lebih banyak memory RAM
dan kerja processor-nya menjadi lebih berat.
Terdapat penelitian
yang menemukan pekerja yang teralihkan perhatiannya oleh email dan
panggilan telepon menderita berbagai masalah seperti turunnya IQ,
berkurangnya waktu tidur, termasuk efek negatif terhadap fisik dengan
lepasnya hormon stres dan adrenalin. Penelitaian lainnya menemukan,
orang yang multitasking justru menjadi kurang efisien dalam bekerja.
Bila anda merasa ponsel canggih sudah mengganggu bukannya membantu, ada baiknya anda mengatur beberapa hal:
1. Mematikan nada dering smartphone terutama saat berkendara/menyetir
mobil, sedang berkumpul dengan teman, keluarga atau sedang liburan
sehingga waktu tersebut benar-benar bisa kita nikmati.
2. Mematikan notifikasi ‘blinking light’ di blackberry kecuali anda betul-betul memerlukannya.
3. ‘Gunakan smartphone’ anda bukannya smartphone yang menggunakan anda.
Buka pada saat kita perlu membukanya saja dan segera keluar. Bila sudah
selesai mengecek email jangan menghabiskan waktu dengan membuka browser untuk hal yang sama sekali tidak perlu.
4. Memilah pesan yang masuk ke smartphone, mana yang perlu follow up dan
mana yang tidak. Di Smartphone seperti iPhone, di screen-nya akan muncul
pop up notification yang berisi ringkasan pesan tersebut sehingga kita
tahu isinya tanpa perlu membukanya. Ini sangat berguna dalam
memprioritaskan mana yang perlu kita tanggapi segera dan mana yang
tidak.
5. Menyediakan waktu khusus untuk mengecek semua notifikasi
yang masuk. Ini mungkin bisa anda lakukan setelah duduk tenang di kantor
atau di rumah dan tidak sedang bersama keluarga.
Bila ingin lebih
produktif, efisien dan tidak ingin menyia-nyiakan waktu habis bermain
dengan smartphone, ada baiknya hal di atas mulai kita terapkan.
Sumber : http://www.alhamsyah.com
Sabtu, 04 Februari 2012
Kecanduan Blackberry/Smartphone, Efek buruknya & cara mengatasinya
Related Posts:
Bisnis yang Cocok untuk MahasiswaBanyak mahasiswa yang masih bingung mau usaha apa untuk cari uang kuliah tambahan. Berikut tips-tips yang mungkin bisa bermanfaat :1. Jualan Pulsa, … Read More
Playstation 4 Segera Dirilis Konsol Game dari SonyBeberapa bulan kedepan Sony Bakal merilis konsol Game Terbaru mereka Playstation 4 pada panggung Electronics Entertainment Expo (E3) 2012 ,konsol ga… Read More
Kecanduan Blackberry/Smartphone, Efek buruknya & cara mengatasinyaSmartphone seperti Blackberry bisa sangat produktif untuk pemakainya tapi pernahkah kita sadari bahwa daya merusaknya juga sangat besar. Coba perhat… Read More
9 Tips Menghilangkan JerawatDalam artikel ini, saya akan memberikan beberapa cara menghilangkan jerawat yang mudah untuk anda ikuti. Saya menyadari bahwa wajah adalah pesona se… Read More
Cara Sederhana Me’refresh’ Pikiran Sibuk bekerja selama seharian cenderung membuat stres dan pikiran menjadi kusut. Apalagi dengan aktivitas yang selalu sama setiap hari dapat… Read More
0 komentar:
Posting Komentar