Sabtu, 04 Februari 2012

Kecanduan Blackberry/Smartphone, Efek buruknya & cara mengatasinya

Smartphone seperti Blackberry bisa sangat produktif untuk pemakainya tapi pernahkah kita sadari bahwa daya merusaknya juga sangat besar. Coba perhatikan, pemakai blackberry pada saat berbicara dengan temannya, orang tua atau orang lain tidak memperhatikan lagi lawan bicaranya, sangat tidak pantas saya kira. Atau menyebrang jalan tanpa tengok kanan-kiri karena sedang asik twitteran dengan iPhone-nya. Berkumpul dengan teman atau bepergian ke suatu tempat menjadi tidak kita nikmati karena asik dengan smartphone kita. Sepertinya blackberry atau ponsel canggih kitalah yang satu-satunya jadi fokus selama 24 jam. Kita sekarang sepertinya menjadi terjebak untuk mengutak-atiknya meskipun sebenarnya tidak kita perlukan.
Terhubung dengan banyak orang bisa memberikan banyak manfaat tapi yakinlah efek buruknya bisa sangat merusak bila tidak kita manage dengan baik. Multitasking tidak selamanya baik, sama halnya seperti smartphone canggih atau komputer yang bila multitasking akan memakan lebih banyak power supply, memakan lebih banyak memory RAM dan kerja processor-nya menjadi lebih berat.
Terdapat penelitian yang menemukan pekerja yang teralihkan perhatiannya oleh email dan panggilan telepon menderita berbagai masalah seperti turunnya IQ, berkurangnya waktu tidur, termasuk efek negatif terhadap fisik dengan lepasnya hormon stres dan adrenalin. Penelitaian lainnya menemukan, orang yang multitasking justru menjadi kurang efisien dalam bekerja.
Bila anda merasa ponsel canggih sudah mengganggu bukannya membantu, ada baiknya anda mengatur beberapa hal:

1. Mematikan nada dering smartphone terutama saat berkendara/menyetir mobil, sedang berkumpul dengan teman, keluarga atau sedang liburan sehingga waktu tersebut benar-benar bisa kita nikmati.

2. Mematikan notifikasi ‘blinking light’ di blackberry kecuali anda betul-betul memerlukannya.

3. ‘Gunakan smartphone’ anda bukannya smartphone yang menggunakan anda. Buka pada saat kita perlu membukanya saja dan segera keluar. Bila sudah selesai mengecek email jangan menghabiskan waktu dengan membuka browser untuk hal yang sama sekali tidak perlu.

4. Memilah pesan yang masuk ke smartphone, mana yang perlu follow up dan mana yang tidak. Di Smartphone seperti iPhone, di screen-nya akan muncul pop up notification yang berisi ringkasan pesan tersebut sehingga kita tahu isinya tanpa perlu membukanya. Ini sangat berguna dalam memprioritaskan mana yang perlu kita tanggapi segera dan mana yang tidak.

5. Menyediakan waktu khusus untuk mengecek semua notifikasi yang masuk. Ini mungkin bisa anda lakukan setelah duduk tenang di kantor atau di rumah dan tidak sedang bersama keluarga.

Bila ingin lebih produktif, efisien dan tidak ingin menyia-nyiakan waktu habis bermain dengan smartphone, ada baiknya hal di atas mulai kita terapkan.

Sumber : http://www.alhamsyah.com

0 komentar:

Posting Komentar